Pada 20 April lalu, Jerome Polin menjadi pembicara utama dalam acara bertema “How to Transform Failures into Smile” yang diadakan oleh Sekolah Cita Luhur Medan. Jerome berbagi pengalamannya dalam menghadapi kegagalan dan pentingnya memiliki growth mindset yang membuatnya terus berkembang sebagai kreator konten edukasi sampai sekarang. Yuk, kita simak lebih lanjut keseruannya!
Minasan, Konnijiwa!
Pekan lalu, tepatnya 20 April, Jerome Polin hadir sebagai pembicara dalam acara yang diselenggarakan oleh OSIS SMP Sekolah Cita Luhur Medan. Dalam helatan bertajuk “How to Transform Failures into Smile” ini, Jerome mengajak para peserta untuk melihat kegagalan sebagai batu loncatan menuju kesuksesan, bukan sebagai penghalang yang menghentikan langkah.
Berbekal pengalaman pribadinya sebagai kreator konten edukasi dan susah-senang perjuangannya dalam mencari beasiswa untuk kuliah di Jepang, Jerome menanamkan semangat untuk tetap tegar dan berani bangkit acap kali menghadapi kegagalan. Baginya, “Gagal 99 kali, bangkit 100 kali.” Yuk, kita simak pengalaman menarik dari Jerome!
Table of Contents
Jerome Polin Juga Pernah Gagal
“Kamu benar-benar gagal, hanya ketika kamu memutuskan untuk menyerah. Ketika kamu belum menyerah, kamu belum benar-benar gagal,” ucap Jerome Polin dalam sesi presentasinya.
Ungkapan ini bukanlah sekadar ucapan sambil lalu, melainkan prinsip yang diemban Jerome sampai sekarang. Meskipun hidup melulu penuh dengan ups and downs, Jerome nggak pernah menganggapnya sebagai akhir dari segalanya. Sebaliknya, setiap kegagalan ia anggap sebagai tantangan dan pelajaran yang berharga untuk berkembang.
Jerome menceritakan pengalamannya yang penuh liku saat mencari beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri. Dengan berbagai alur tes yang mesti dilaluinya, ia nggak menyerah dan terus persisten sekalipun dihadapkan dengan kegagalan.
Salah satu puncak kekecewaannya adalah kala ia nggak berhasil mendapatkan beasiswa untuk kuliah di kampus impian, Nanyang Technological University (NUS) di Singapura. Namun, Jerome nggak memandangnya sebagai kegagalan.
Ia terus mencari peluang dan akhirnya berhasil mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di Waseda University dengan beasiswa penuh. Baginya, ini adalah buah dari usahanya yang nggak putus.
Baca Juga: Erika Ebisawa Cover Lagu OST Anime dan Hits Jepang, Ada Yoasobi!
Growth Mindset: Jadikan Hambatan sebagai Tantangan
Jerome menjelaskan ada dua poin penting yang menjadi kunci buat meraih segala impian: konsistensi dan fokus. Dengan itu, Jerome mampu menjaga motivasi dan produktivitasnya dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan yang muncul di sepanjang perjalanan kariernya.
Tak hanya itu, Jerome juga menekankan pentingnya menanamkan pola pikir berkembang, yang dikenal dengan istilah growth mindset. Baginya, setiap hari harus dijadikan momentum untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Jerome meyakini kesuksesan bukanlah hasil dari kebetulan semata, melainkan hasil dari usaha dan ketekunan yang terus-menerus. Ia merapal motto yang terus dibawanya hingga sekarang: “Hari ini harus lebih baik dari kemarin. Besok harus lebih baik dari hari ini,” ujarnya.
Baca Juga: Gaji Tukang Sampah di Belanda Mencapai Dua Digit?
***
Media Sosial Jerome Polin
Yuk, ikuti media sosial Jerome di bawah ini buat mengetahui update kegiatan dari Jerome!
Artikel Terkait Jerome Polin
- Pencapaian dan Sepak-Terjang Jerome Polin selama Berkarya
- Jehian Sijabat dan Jerome Polin, Awardee Termuda Fortune Indonesia’s 40 Under 40
- Aktivitas Jerome Polin sebelum ke Jepang di Awal 2023