Di gelar wicara (talkshow) Kahf, Daehoon berbagi pengalaman menghadapi jerawat, kebiasaan harian menjaga kesehatan kulit, serta stigma laki-laki yang merawat diri. Simak obrolan lengkapnya di sini!

Isu soal skincare laki-laki masih sering menjadi perdebatan. Di Indonesia, perawatan kulit kerap dianggap hal yang “kurang maskulin”. Topik inilah yang dibahas Daehoon dalam talkshow bersama Kahf, saat ia berbincang langsung dengan dr. Richard Yehezkiel tentang pengalaman pribadi dan kebiasaan menjaga kesehatan kulit.

Lewat sesi ini, Daehoon menegaskan kalau merawat kulit bukan soal gender, melainkan soal kebutuhan. Terutama bagi mereka yang aktif, sering berkeringat, dan tinggal di lingkungan dengan perubahan cuaca yang cepat.

Penggunaan produk perawatan wajah kini mulai meluas di kalangan laki-laki Indonesia. Survei Jakpat mencatat sebanyak 68% laki-laki menggunakan produk perawatan wajah, meski hanya 37% yang rutin memakai sabun cuci muka (face wash) setiap hari. Produk ini tetap menjadi yang paling sering digunakan, diikuti produk penghilang jerawat (acne spot treatment) oleh 14% responden laki-laki.Simak selengkapnya dan dapatkan insight dari obrolan Daehoon di talkshow Kahf di sini!

Pengalaman Pribadi Daehoon Menghadapi Jerawat

Dalam obrolannya, Daehoon bercerita soal masalah jerawat yang pernah ia alami, terutama ketika harus berpindah cuaca dan lingkungan. Perubahan temperatur dan kondisi udara ternyata cukup berdampak pada kondisi kulitnya, memicu jerawat dan flare-up yang nggak nyaman.

Pengalaman ini jadi pintu masuk diskusi yang relevan karena banyak orang—terutama laki-laki—mengalami hal serupa, tetapi sering memilih untuk mengabaikannya. 

Lewat cerita personalnya, Daehoon menegaskan bahwa mengenali kondisi kulit sendiri adalah langkah awal yang penting sebelum menentukan perawatan yang tepat.

Baca Juga: Kondangan di Indonesia vs Korea: Culture Shock Na Daehoon

Kebiasaan Harian untuk Mencegah Flare-Up

Nggak hanya berbagi cerita, Daehoon juga membagikan beberapa kebiasaan sederhana yang ia lakukan untuk menjaga kulit tetap sehat. Hal-hal ini terdengar basic, tetapi justru konsistensi yang menjadi kuncinya.

Pertama, tidur cukup. Meski ia bercanda bahwa hal ini cukup menantang karena punya tiga anak, Daehoon mengakui kualitas tidur sangat berpengaruh pada kondisi kulit. 

Kedua, mengurangi makanan pemicu yang bisa memperparah jerawat. Setiap orang punya trigger berbeda, jadi penting untuk mengenali respons tubuh sendiri. 

Ketiga, menjaga kebersihan kulit dari keringat dan minyak, terutama setelah beraktivitas. Membersihkan wajah secara rutin membantu mencegah pori-pori tersumbat dan mengurangi risiko flare-up.

Lewat diskusi ini, Daehoon menyoroti bahwa skincare bukan soal rutinitas yang rumit. Justru kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten bisa memberi dampak besar untuk kesehatan kulit jangka panjang.

Penasaran dengan obrolan lengkap Daehoon dan dr. Richard Yehezkiel ditalkshow Kahf? Tonton cuplikan sesinya lewat video ini dan simakinsight-nya secara langsung di sini!