Jerome Polin berhasil turunkan berat badan hampir 7 kg (dari 85 kg menjadi 78,5 kg) dalam sebulan. Intip perjuangan, tantangan, dan tips body transformation ala Jerome yang bisa jadi motivasi kamu juga di artikel ini!

Kalau TeMantappu sering mantengin konten Jerome Polin di TikTok atau Instagram, pasti ngeh kalau penampilan Jerome makin berbeda.
Pun, komentar semacam “Jerome udah sadar dirinya ganteng” makin sering muncul!
Jangan salah, perubahan ini bukan karena angle kamera atau filter semata. Jerome memang sedang serius menjalani program body transformation.
Bayangkan saja, dalam waktu kurang dari sebulan, berat badan Jerome turun dari 85 kg ke 78,5 kg. Hampir 7 kg dalam empat minggu saja!
Tentu, sebagaimana yang sering Jerome tekankan, semua pencapaian pastilah ada prosesnya. Proses ini jelas nggak selalu mulus.
Sebab, tantangannya banyak, mulai dari godaan makanan enak sampai rasa mager untuk olahraga.
Namun, karena Jerome punya tujuan alias goals yang jelas dan terukur, ia bisa terus mengencangkan semangat dan konsisten dalam menjalaninya.
Yuk, simak cerita lengkap Jerome di artikel ini!
Table of Contents
Awalnya Cuma Pengin Badan Sehat

Jerome bercerita, alasan utamanya mengikuti program body transformation ini simpel: ia pengin punya berat dan bentuk badan yang sehat versi dirinya sendiri.
“Badan (jadi) lebih kurus ofc, padet, otot udah keliatan, fat berkurang, lebih kerasa fresh dan sehat serta ringan aja gitu.” ujar Jerome kala ditanya perubahan paling signifikan selepas menjalani diet ketat ini.
Memang, jika merunut kembali gaya hidup Jerome, dengan pekerjaan seabrek dan kebiasaan makan sembari syuting, pola hidupnya agak berantakan.
Sebab itu, program ini datang di waktu yang pas. Ini menjadi semacam momen buat reset dan kembali fokus ke tubuh dan kesehatan diri sendiri.
Hasilnya? Nggak cuma berat badan turun, tetapi bada Jerome sekarang terasa lebih padat, otot mulai keliatan, dan yang paling penting: badan kerasa lebih fresh dan enteng. Buat kerja jadi makin produktif, deh!
Godaan Terbesar? Makanan Enak dan Rasa Mager
Kita semua tahu, kalau godaan paling besar kala diet itu, ya, …. makanan. Begitu pula bagi Jerome.
Apalagi, Jerome cukup sering bikin konten mukbang, yang kadang kala harus mencoba makanan tinggi kalori. Tantangan banget ‘kan, harus profesional nyobain makanan, tetapi tetap mikirin angka di timbangan?
Selain itu, rasa malas alias mager juga jadi musuh utama. Ada kalanya capek, ngantuk, atau sekadar lagi nggak mood buat olahraga.
Akan tetapi balik lagi, yang bikin Jerome bisa bertahan adalah ingat tujuan awal.
Setiap kali rasa malas mulai datang, Jerome mencoba mengingat kembali alasan ia memulai.
“Cobaannya adalah makanan. Kadang suka tergoda sama makanan yang enak, tetapi sayangnya kalorinya tinggi banget. (Nggak cuma itu) cobaan konsistensi jaga makanan dan olah raga karena kadang ada magernya juga. Akan tetapi, ingat ke tujuan (awal) jadi bisa memotivasi diri lebih lagi. Selain itu, shooting content makan juga jadi challenge, sih, karena mau nggak mau harus makan,” jelas Jerome.
Janji ke Diri Sendiri di Umur 26

Jerome bagikan pengalaman dietnya di ulang tahunnya ke-27 | Sumber: Instagram @jeromepolin
Ngomong-ngomong soal tujuan, Jerome juga sempat buka suara di Instagram waktu ulang tahunnya yang ke-27 pada 2 Mei lalu.
“Pingin punya badan yang bagus” adalah kalimat yang senantiasa Jerome ucapkan saban lima tahun terakhir. Sayangnya, Jerome selalu gagal mewujudkannya.
Sampai-sampai orang-orang di sekitarnya pun nggak percaya lagi kalau Jerome beneran bisa dan mampu. Bahkan, Jerome sendiri sempat mikir, “Kayaknya gue emang nggak bakal bisa.”
Akan tetapi, di ulang tahun ke-26, Jerome berjanji ke dirinya sendiri kalau ia bakal memberi hadiah untuk dirinya di tahun 2025: punya badan sehat dan ideal waktu umur 27.
Setahun kemudian, janji itu berhasil ia tepati. Jerome berhasil turun 12 kg selama setahun.
Bahkan, di foto yang dibagikan Jerome, saat itu berat badannya lebih kecil lagi, 74 kg.
Walaupun perjalanan menuju berat badan ideal nggak selalu mulus—karena tetap aja kadang cheating day kelewat batas—tetapi Jerome tetap bangga karena mau terus berusaha dan akhirnya berhasil.
Jerome bilang, ini jadi bukti dan reminder bahwa kita bisa capai sesuatu yang kelihatannya sulit banget, asalkan kita punya keinginan kuat dan konsisten berjuang.
So, seperti caption yang Jerome tulis waktu ulang tahun ke-27 lalu: Please welcome the ‘New Jerome Polin’!
Tips dari Jerome: Fokus, Konsisten, dan Nggak Usah Overthinking
Nah, bagi TeMantappu yang juga ingin memulai journey body transformation, Jerome punya beberapa tips jitu.
Pertama, jangan terlalu keras sama diri sendiri. Cheating day boleh banget, tetapi tetap pertimbangin kalorinya.
Kedua, tetap jaga pola makan, tidur cukup, dan rutin olahraga. Yang penting adalah konsistensinya, bukan harus langsung sempurna sedari hari pertama.
Jerome juga bilang, jangan terlalu banyak dengerin omongan orang. Kadang kita ragu mau mulai sesuatu karena takut dinilai, takut gagal, atau takut nggak cocok.
Akan tetapi selama kamu tahu apa tujuanmu, ya jalanin aja. Kalau pun gagal di tengah jalan, itu bukan akhir dunia.
Masih bisa coba lagi, evaluasi, dan bangkit lebih kuat.
“Tetap konsisten jaga pola makan, istirahat, dan olahraga, kalau mau cheating boleh dipertimbangkan kalorinya dan tetap fokus ke tujuan,” tutupnya.
Baca Juga: CLASSROME: Segmen Baru Nihongo Mantappu, Uji Matematika Artis
Jadi, itu dia cerita perjalanan body transformation Jerome Polin. Penasaran gimana, sih, Jerome bisa menjalani proses ini? Atau lagi butuh dorongan buat mulai hidup sehat juga?
Langsung aja follow Jerome di Instagram, TikTok, dan YouTube!
Di sana, Jerome sering sharing kegiatan sehari-harinya, proyek terbaru, hingga tips hidup sehat yang lagi diusahakan Jerome.
Jangan sampai ketinggalan, siapa tahu kamu juga jadi termotivasi buat mulai langkah pertama menuju transformasi kamu!